M. 1.4.Aksi Nyata Budaya Positif Sekolah
Penerapan budaya positip sekolah melalui pembiasaan hafalan juz amma
Pendidikan sekolah bertujuan untuk membantu meletakan dan membangun dasar – dasar perkembangan sikap, pengetahuan, keterampilan dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan untuk pertumbuhan serta perkembangan selanjutnya. Melihat realita zaman sekarang kecanggihan teknologi seakan mengkikis sedikit demi sedikit budaya positif anak dalam memperdalam nilai agama, bahkan tidak sedikit pula anak yang tidak tahu surat – surat pendek dalam alquran, mereka lebih senang menonton film – film yang ada di televisi, main game online dan bermain medsos karena hal tersebut mereka anggap lebih menarik. Untuk itulah sebagai pendidik harus pandai mencari metode atau cara – cara pembelajaran yang bervariatif dan mengikuti serta faham akan psikologi anak. Maka dari itu rancangan aksi nyata yang akan saya terapkan adalah pembiasaan hafalan juz amma, mudah - mudahan melalui aksi nyata ini bisa memunculkan ketertarikan anak dalam membaca alquran.
Karena kondisi atau keadaan yang tidak memungkinkan untuk langsung berinteraksi dengan anak disekolah karena memang dunia sedang dalam keadaan pandemi, maka pembelajaranpun dilakukan dengan PJJ melalui metode daring. Deskripsi aksi nyata yang dilakukan cukuplah sederhana yaitu dengan cara memberikan pembelajaran lewat WhatsappGrup tentang pentingnya dan manfaatnya membaca alquran dan menghafal zuj amma dikehidupan sehari – hari, maka seminggu 2x guru mempersiapkan dan memberitahukan surat pendek apa yang harus dibaca oleh anak sebelum pembelajaran dimulai dan anak ditugaskan untuk mempraktikannya dirumah dengan membaca 2 surat pendek tersebut, pembacaan surat pendek didokumentasikan (via video) kemudian di kirim lewat WA .
Penerapan budaya positif sekolah melalui pembiasaan hafalan zuj amma untuk anak tidak begitu sulit karena mereka kebanyakan sudah hafal surat – surat pendek tetapi dalam penerapannya dikehidupan sehari – hari cukuplah sulit, karena perlu pembiasaan., walau sebenarnya tidak semua anak hafal surat – surat pendek karena mungkin malas atau belum terbiasa atau mereka tidak mengikuti pengajian dilingkungan sekitarnya. Tetapi saya yakin dari hasil tugas yang mereka kirim kan hampir 70% dari jumlah siswa 150 orang (105 orang) sudah hafal surat – surat pendek dan menerapkannya dalam kehidupan sehari - hari, tetapi ini belum merupakan target keberhasilan yang bagus karena yang saya harapkan lebih dari itu, yaitu 100% anak terbiasa membaca alquran dan menerapkannya dikehidupan sehari – hari.
Pembelajaran yang didapat dari hasil pelaksanaan yaitu sebagai berikut:
Kegagalan
Untuk
mewujudkan upaya menerapkan budaya positif sekolah melalui hafalan zuj amma secara
daring butuh waktu yang cukup lama, tidak cukup sekitar 1 atau 2 bln saja
tetapi harus terus dipantau dan dilakukan secara terus menerus. Tidak di
pungkiri banyak sekali kendala yang dihadapi, kendala yang paling umum dan
utama adalah sedikitnya siswa yang mempunyai Gawai dan sinyal yang susah
dijangkau, sehingga mempengaruhi proses pembelajaran daring yang dilaksanakan
dan sulitnya mengirimkan tugas lewat WA, pembiasaanpun belum bisa dan sulit dilakukan
disekolah karena masih Pembelajaran Jarak jauh dan Belajar Dari Rumah sehingga
mempengaruhi pemantauan dan pendampingan anak dalam menghafal zuj amma.
Keberhasilan
Tolak ukur adanya keberhasilan tentunya bisa dilihat dari perubahan- perubahan yang ada artinya jumlah siswa yang merespon baik pada pembelajaran daring sedikitnya bertambah, dan mereka mau dan terbiasa melakukan kegiatan membaca dan menghafal zuj ammma sebelum pembelajaran dimulai, mereka juga antusias mengirimkan tugas tersebut. menurut saya keberhasilan ini belum 100% karena memang tindakan aksinyata ini tujuannya bukan meliahat anak mampu dan hafal zuj amma tetapi lebih pada pembiasaan dan penerapannya dikehidupan sehari – hari.
Karena
dirasa memang tindakan aksi nyata ini belum maksimal karena memang keadaan yang
sulit memungkinkan maka rencana perbaikan untuk aksi nyata tentang penerapan
budaya positif sekolah melalui hafalan zuj amma akan
diteruskan kembali pada pembelajaran semester 2 juga akan diteruskan disekolah
supaya bisa dilakukan secara tatapmuka karena sosialisasinya akan lebih mudah
dan pelaksanaannyapun bisa lebih mudah dipantau secara langsung dan mudah
mudahan penerapan pembiasaannya pun bisa lebih cepat tercapai.
Dokumentasi
Dokumentasi hasil pelaksanaan proses aksi nyata tentang penerapan budaya positif sekolah melalui pembiasaan hafalan zuj amma.
Video siswa membaca surat – surat pendek sebelum pembelajaran dimulai.





Komentar
Posting Komentar